Sabtu, 03 September 2011

Cara Menyapih Anak


Nah..kali ini aku mau sharing pengalamanku menyapih anak-anakku dan mengatasi sakit yang dialami Ibu selama proses menyapih ..semoga berguna buat yang lain.

Ada berbagai cara menyapih, coba kuurutkan dari yang paling mudah  yah :
1.      1. Menyapih waktu ASI sudah mulai berkurang.
Ini kejadian waktu anakku yang pertama, waktu itu usianya baru 9 bulan tapi entah kenapa ASI-ku berkurang produksinya sampai akhirnya anakku rewel karena ASI-nya keluar sedikit-sedikit dan dia sudah tidak sabaran lagi.. jadi proses menyapih lebih mudah karena aku ga terlalu sakit..dan anakku juga emang udah ga sering minta. Akhirnya pelan2 malah lebih suka pakai botol… siipp lancar deh menyapihnya.
Tapi cara ini sebenarnya tidak preferable loh yaa.. soalnya ASI kan penting sekali buat bayi..sebisa mungkin 1-2tahun pertama ASI jadi yang utama, bahkan aku menganut ASI ekslusif buat anak-anakku.

2.      2. Menyapih Terencana
Cara ini mirip cara pertama, tapi dilakukan dengan sengaja. Cara ini sebenarnya paling baik, karena dengan bertahap kita mengurangi pemberian ASI dan menggantinya dengan susu formula. Ga usah buru-buru ya, mesti pelan-pelan. Tips nya kalau anak mau ya dikasih kalau tidak minta ya jangan diberi.. Nanti lama-lama porsi susu formulanya diberikan semakin sering dan akhirnya lupa minta ASI. Buat Ibu juga tidak terlalu sakit, karena produksi ASI berkurang secara alamiah perlahan-lahan seiring dengan berkurangnya pemberian ASI.

3.      3. Menyapih Mendadak
Kadang menyapih bisa juga terpaksa mendadak.. entah karena sakit atau situasi. Seperti yang terjadi pada anak keduaku. Dia sudah biasa minum susu formula di siang hari waktu aku kerja dan malamnya dia full ASI.. Nah waktu Lebaran, pengasuhnya pulang..wah gawat anakku tidak mau sama sekali minum susu formula..mungkin dia pikir ada mamanya sepanjang hari jadilah dia cuma mau minum ASI. Karena anakku sudah 1, 5 tahun maka kebutuhan susunya juga sudah banyak sehingga ASI-ku tidak cukup.. jadilah dia rewel dan dalam 2 hari saja terlihat makin kurus.. Akhirnya kusapih saja dia sekalian supaya dia terpaksa mau minum susu formula.
Nah…Pertama, cara ini tidak bisa dilakukan kalau anak belum pernah dikenalkan dengan susu formula ya, jadi mesti sudah dikenalkan dulu bertahap. Mengenai cara pemberian susu formula pertama kali biasanya ada panduan di kaleng susu formula buat bayi.
Kedua, kita memang harus sudah sepakat dulu dengan suami terutama, dan dengan anak yang lebih tua..karena biasanya waktu menyapih anak akan rewel, dan bisa berisik bukan main, jadi yang lain musti siap mental dan harap maklum deh.
Ketiga, mesti diniatin dan teguh, karena godaannya banyak sekali..selain anak rewel juga biasanya buah dada Ibu sakit sekali, kalo ga kuat niatnya pasti batal deh..
Nanti kubahas mengenai cara mengatasi sakitnya ini yah…
Keempat, siapin dulu makanan kesukaan anak, mainan-mainan, dan kalau anak masih tidak mau minum susunya mungkin bisa dicoba beri dia teh manis, air jeruk manis atau air putih… apa saja asalkan jangan ASI lagi ya..
Kelima, coba beri rasa pahit di puting Ibu, misalnya dioles dengan biji mahoni / air perasan pare / air bratawali supaya anak tidak mau menghisap lagi.
Anakku 3 hari rewelnya, hari pertama kuoles biji mahoni di puting susu, dia marah.. tapi nanti dia cobain lagi..eh masih pahit, marah lagi… trus besoknya dia cobain lagi..eh masih pahit, wah akhirnya kapok dia..kukasih pun dia sudah ga mau lagi..tapi rewelnya berlanjut sampai hari ke-3 akhirnya dia sudah mulai menyerah.. dan minum susu formulanya makin banyak…syukurlah jadi mulai gemuk lagi..

Nah..silahkan dipertimbangkan cara mana yang akan dijalankan..

Rabu, 28 Mei 2008

Hari pertama

Sebenarnya sih sedang mencoba mencari sarana diari yang tidak perlu repot menulis dan menyimpan bukunya, dan harus kuatir apabila dibaca oleh yang tidak berkenan...
Jadi hari ini mulai dari browsing layout dan aturan-aturannya dulu deh.
GBU.